Pernahkah teman-teman melakukan hal di atas saat belajar atau mendengarkan pelajaran ?
Kalo iya berarti teman-teman cenderung memiliki gaya belajar Kinestetik. Gaya belajar ini identik dengan sentuhan dan gerakan. Jadi , pembelajar tipe ini akan banyak mengandalkan indera sentuhannya.
Pelajaran favoritnya bisa jadi hal-hal yang berkaitan dengan aktivitas fisik , mungkin seperti kegiatan olahraga , percobaan di laboratorium ataupun kegiatan field trip.
Jika teman-teman merupakan tipe pembelajar dengan gaya ini , perlu tahu juga apa aja sih kelebihan-kelebihan yang dimiliki dari tipe pembelajar ini. Sehingga teman-teman bisa menyusun strategi belajar yang tepat untuk memahami suatu materi di sekolah.
Beberapa strategi ini dapat dilakukan agar proses belajar lebih optimal.
Saat membaca suatu bahan untuk menghafal , lakukan dengan berjalan bolak-balik
Saat mendengar kan pelajaran dari Guru , coba sambil mencatat. Buat sibuk tangan/jari-jari kamu. Cari posisi duduk yang cukup dekat dengan Gurumu agar lebih fokus
Carilah posisi belajar yang nyaman buatmu. Biasanya dengan bersandar pada dinding, bantal ataupun berbaring di lantai/tempat tidur dapat membuat mu lebih fokus dibandingkan di depan meja.
Saat menghafalkan sesuatu, coba dengan memejamkan mata , dan gunakan tanganmu seperti sedang menuliskan hal yang ingin kamu hafal.
Buatlah jeda waktu istirahat dalam setiap waktu belajar. Misal, tiap 30 menit belajar , istirahat 5 menit. Tapi pastikan cepat dapat balik lagi ke proses belajar kembali, dan begitu seterusnya.
Buatlah jeda waktu istirahat dalam setiap waktu belajar. Misal, tiap 30 menit belajar , istirahat 5 menit. Tapi pastikan cepat dapat balik lagi ke proses belajar kembali, dan begitu seterusnya.